Sudahkah Anda mencoba Lontong Kupang?
Makanan ini terkenal khususnya di daerah Surabaya dan Sidoarjo. Bahan utama yang digunakan adalah Kupang yaitu hewan laut semacam kerang, bentuknya kecil sekitar 3-5 milimeter.
Bagi sebagian orang yang alergi atau istilahnya tidak tawar dengan sang Kupang, bisa gatal-gatal, mual-mual, dan murus-murus alias sakit perut. Jadi, setiap kali makan Lontong Kupang, wajib didampingi dengan Es Kelapa Muda. Minuman ini bukan saja sebagai pelepas dahaga, tetapi juga berfungsi sebagai penawar racun yang terdapat di dalam Kupang.
Ada pula yang tidak mau makan Kupang, karena konon katanya proses penangkapan Kupang menggunakan umpan (maaf) kotoran manusia. Padahal itu hanyalah rumor belaka. Yang benar, untuk menangkap Kupang dengan mudah, tinggal menggunakan umpan tanah liat kuning. Memang ada beberapa tempat di pesisir yang ada tanah liat tersebut.
Apa Sebenarnya Kupang?
Kalau Anda belum tahu apa itu sebenarnya Kupang, Kupang adalah hewan laut semacam kerang dan bentuknya kecil, warna tubuhnya coklat agak pucat. Dalam kondisi sudah dimasak, pada bagian kepalanya akan berwarna hitam. Hewan kerang ini sering disebut kerang putih atau Corbula Faba (Latin). Ditemukan hidup di lumpur air asin.
Habitat hidup Kupang sendiri menempel pada tumbuh-tumbuhan laut pada pantai yang punya karakteristik tenang, ombak yang tidak terlalu besar. Oleh para nelayan pesisir, Kupang ditangkap dengan alat yang sederhana, yaitu dengan menyabit rerumputan laut yang banyak dihuni Kupang. Selanjutnya pada saat air laut surut maka gerombolan Kupang akan diambil oleh para nelayan.
\
Keberadaan Lontong Kupang Di Malang
Menemunkan Lontong Kupang Di Malang agak susah-susah gampang. kebanyakan cuman ada di kaki lima sepanjang jalan langsep.
Buka : Siang mpek sore
Harga :Rp. 5.000
Pelayanan : Kelas kaki lima
Rasa : Mantap